Peran Indonesia dalam konflik Laut Cina Selatan (1990-1999)

Christanty, Dizzi (2009) Peran Indonesia dalam konflik Laut Cina Selatan (1990-1999). Diploma thesis, Universitas Al Azhar Indonesia.

Text (UAI) - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (0B)

Abstract

Konflik Laut Cina Selatan yang terjadi telah membawa ketegangan bagi kawasan regional. Indonesia sebagai salah satu negara yang secara geografis berdekatan dengan kawasan Laut Cina Selatan memiliki kepentingan dalam menjaga stabilitas keamanan kawasan Laut Cina Selatan. Skripsi ini secara khusus membahas tentang peranan Indonesia dalam rangka pengelolaan konflik Laut Cina Selatan pada tahun 1990-1999 untuk mencegah terjadinya perang terbuka antar negara-negara yang terlibat konflik (Cina, Vietnem, Filipina, Malaysia, Taiwan, dan Brunei Darussalam). Penelitian dilakukan dengan metode kualitatiif melalui penelaahan terhadap dokumen tertulis. Hasil penelitian menunjukan bahwa Indonesia melakukan upaya diplomasi preventif dalam pengelolaan konflik tersebut. Diplomasi preventif yang dilakukan Indonesia berupa pengadaan workshop (forum dialog) yang sifatnya multilateral dan second track diplomacy dengan menghadirkan pakar konflik Laut Cina Selatan dari Kanada serta negara-negara yang terlibat konflik. Selain itu, Indonesia juga melakukan upaya kerjasama keamanan secara bilateral antara negara-negara sekawasan regional dan juga mendukung setiap upaya ARF dalam mengelola potensi konflik Laut Cina Selatan secara damai.

Actions (login required)

View Item