Burung air liar dan potensinya terhadap penyebaran virus Avian influenza (AI) subtipe H5N1 di Cagar Alam Pulau Dua

Elfidasari, Dewi and Soejoedono, Retno Damayanti and Murtini, Sri and Solihin, Dedy Duryadi (2015) Burung air liar dan potensinya terhadap penyebaran virus Avian influenza (AI) subtipe H5N1 di Cagar Alam Pulau Dua. Prosiding seminar nasional biodiversitas: Strategi pengelolaan sumber daya hayati nusantara untuk mewujudkan ketahanan pangan secara berkelanjutan, 4 (2). pp. 37-40. ISSN 2337-506X

[img] Text (Cover, Table of Contents, Conference Schedule)
ILS0105-20_Halaman-Awal.pdf - Cover Image

Download (754kB)
[img] Text (Article's Content)
ILS0105-20_Isi-Artikel.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (589kB)

Abstract

Sejak tahun 2005 terdapat dugaan bahwa burung air liar merupakan resevoir alami Virus Avian Influenza (VAI) subtipe H5N1. Hasil penelitian tahun 2007-2010 memberi informasi bahwa sejumlah burung air liar penetap di kawasan Cagar Alam Pulau Dua (CAPD), Teluk Banten Serang seperti Casmerodius albus, Egretta intermedia, E.garzetta, Bubulcus ibis, Ardeola speciosa, Nycticorax nycticorax, Ardea sp, Phalacrocorax sp telah terpapar VAI subtipe H5N1. Kondisi ini menyebabkan dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui potensi burung air liar penetap di CAPD terhadap penyebaran VAI subtipe H5N1. Hasil deteksi antibodi dengan uji serologis melalui uji hambatan hemaglutinasi metode β menunjukkan bahwa sebanyak 20 sampel serum (6,7%) dari 264 sampel serum asal burung air liar di CAPD, positif terhadap VAI subtipe H5N1. Nilai GMT pada masing-masing spesies Ardea sp 2^2, Casmerodius albus 2^0,35, Nycticorax nycticorax 2^0,28, Egretta garzetta 2^0,22, Egretta intermedia 2^0,2, Bubulcus ibis 2^0,15. Tingkat keterpaparan setiap spesies burung air liar meliputi Ardea sp 25%,Nycticorax nycticorax 10,53%, Egretta garzetta 9,68%, Egretta intermedia 9,09%, Bubulcus ibis 7,69% dan Casmerodius albus 5,26%. Hasil analisa molekuler memperlihatkan tidak ada hasil positif adanya VAI pada burung-burung tersebut. Hal ini menunjukan bahwa potensi burung air liar di CAPD dalam menyebarkan virus tersebut di sekitar kawasan tersebut relatif kecil.

Item Type: Article
Additional Information: Dipresentasikan dalam "Seminar Nasional Biodiversitas: Strategi Pengelolaan Sumber Daya Hayati Nusantara untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan secara Berkelanjutan" di Gedung Pusdiklat UNS pada tanggal 15 November 2014.
Uncontrolled Keywords: burung air liar, CAPD, GMT, potensi penyebaran, VAI subtipe H5N1
Subjects: 500 Natural sciences & mathematics > 570 Life sciences (Biology)
500 Natural sciences & mathematics > 590 Animals (Zoology)
Divisions: Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) > Fakultas Sains dan Teknologi (FST) > Biologi
Depositing User: Rifda Jilan
Date Deposited: 25 Sep 2020 17:09
Last Modified: 14 Apr 2023 04:39
URI: http://eprints.uai.ac.id/id/eprint/1493

Actions (login required)

View Item View Item