Womenomics: Strategi dalam Mengatasi Stagnasi Ekonomi Jepang (Periode Pemerintahan Shinzo Abe Kedua 2013 - 2016)

Nuriy, Fathia (2017) Womenomics: Strategi dalam Mengatasi Stagnasi Ekonomi Jepang (Periode Pemerintahan Shinzo Abe Kedua 2013 - 2016). Diploma thesis, Universitas Al Azhar Indonesia.

Text (UAI) - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (0B)

Abstract

Selama bertahun-tahun, Jepang terkenal sebagai sebuah negara dengan kemajuan industri dan teknologi yang tidak dapat diragukan lagi serta pertumbuhan ekonomi yang sangat gemilang. Ekonomi menjadi kunci utama Jepang dalam menyebarkan pengaruhnya ke negara-negara lain. Namun dalam dua dekade terakhir, ekonomi Jepang tidak menunjukkan adanya tanda-tanda peningkatan yang berarti sehingga menyebabkan Jepang harus mengalami stagnasi ekonomi. Dalam beberapa tahun belakangan pula Jepang harus menghadapi krisis populasi yang disebabkan oleh menurunnya angka kelahiran. Hal ini tentu mengganggu jalannya perekonomian dimana Jepang mulai mengalami krisis tenaga kerja. Untuk itu, pemerintah Jepang membuat beberapa kebijakan untuk mengatasi hambatan yang ada, salah satunya ialah kebijakan womenomics yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini. Konsep developmental state melihat bahwa kebijakan womenomics merupakan sebuah kebijakan yang sesuai dengan karakteristik negara Jepang yang menganut konsep tersebut dimana keterlibatan dan peran pemerintah sangat penting dalam proses pembangunan negaranya. Kemampuan pemerintah Jepang dalam mengarahkan serta mengatur hubungan ekonomi dan politik negaranya melalui kebijakan womenomics memberikan rangsangan positif dalam mengatasi tantangan stagnasi ekonomi yang ada.

Actions (login required)

View Item