Penggunaan diplomasi virtual dalam kebijakan luar negeri Amerika Serikat: studi kasus invasi AS ke Irak di tahun 2003

Oktavani, Nur Sabar (2008) Penggunaan diplomasi virtual dalam kebijakan luar negeri Amerika Serikat: studi kasus invasi AS ke Irak di tahun 2003. Diploma thesis, Universitas Al Azhar Indonesia.

Text (UAI) - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (0B)

Abstract

Diplomasi virtual adalah sebuah media atau alat dalam memuluskan kebijakan luar negeri suatu negara untuk mencapai kepentingan nasionalnya. George Bush Jr menggunakan diplomasi virtual sebagai strategi untuk masuk ke dalam ruang publik di seluruh dunia. Saddam Husein juga menggunakan diplomasi virtual untuk mendapatkan simpati dan dukungan dari seluruh manusia di dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan lingkup media komunikasi politik AS (Diplomasi Virtual ) dalam isu global periode invasi AS ke Irak. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode kualitatif dan metode historik. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa peranan media tidak dapat dihindarkan dari pelaksanaan kebijakan luar negeri suatu negara. Hal ini didasarkan oleh hubungan erat dan saling memanfaatkan antara media dengan peranan pemerintah. Dalam hal ini media satelit (televisi dan internet) membantu para pemerintah untuk menyusun agenda-agenda baru dan mempublikasi isu-isu, serta memiliki peran sebagai perantara antara rakyat dan pemerintah. Melalui televisi dan internet, rakyat mampu memberikan tanggapan atau respon dari opini publik yang ada.

Actions (login required)

View Item