Peran Saniri Negeri dalam penyelesaian sengketa pada masyarakat adat negeri Ondor kabupaten Seram bagian timur provinsi Maluku

Pratty, Iskandar Daeng (2015) Peran Saniri Negeri dalam penyelesaian sengketa pada masyarakat adat negeri Ondor kabupaten Seram bagian timur provinsi Maluku. Diploma thesis, Universitas Al Azhar Indonesia.

Text (UAI) - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (0B)

Abstract

Tanah dalam masyarakat adat mempunyai nilai dan makna yang sangat fundamental, sebab bagi masyarakat adat tanah merupakan peninggalan leluhur yang harus dipelihara dengan baik dan bijak terutama atas pengguasaannya. Sehingga sengketa terhadap tanah dimasyarakat adat sering terjadi. Terhadap masyarakat Adat Negeri Ondor dalam sebutan Negeri memiliki lembaga adat yang dikenal dengan nama Saniri Negeri terdiri dari Raja, Soa, Tokoh Adat dan Tokoh Agama, memegang peranan penting dalam proses penyelesaian setiap sengketa. Model penyelesaian sengketa pada masyarakat adat Negeri Ondor juga menggunakan kekuasaan Tuhan lewat alam yang disebut dengan Batukiadat dalam mengambil keputusan atas suatu sengketa terhadap kepemilikan hak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kedudukan hukum Batukiadat sebagai pembuktian atas kebenaran dan bagaimana peran Saniri Negeri dalam proses penyelesaian sengketa tanah pada Masyarakat Negeri Ondor. Hasil penelitian menunjukan bahwa kedudukan hukum adat Batukiadat adalah sebagai penyelesaian atas sengketa yang tidak memiliki saksi dan bukti yang kuat dan mendukung dalam pengambilan keputusan atas kebenaran kepemilikannya. dan Batukiadat merupakan model penyelesaian sengketa yang bagi masyarakat adat Negeri Ondor sebagai Pembuktian Kebenaran yang hakiki. Kedua peran Saniri Negeri dalam penyelesaian sengketa dimasyarakat Negeri Ondor sebagai konsiliasi dan mediasi sebelum pelaksanaan hukum adat Batukiadat dilakukan

Actions (login required)

View Item