Kloning DNA pengkode M-HBsAg isolat Indonesia pada plasmid pAO815 dalam Escherichia coli

Mutmainah, Siti Isnaeni (2014) Kloning DNA pengkode M-HBsAg isolat Indonesia pada plasmid pAO815 dalam Escherichia coli. Diploma thesis, Universitas Al Azhar Indonesia.

Text (UAI) - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (0B)

Abstract

Hepatitis B merupakan penyakit yang menyerang hati, disebabkan oleh virus hepatitis B, dan telah menjadi salah satu permasalahan kesehatan utama dunia. Indonesia termasuk dalam negara tingkat endemi hepatitis B tinggi. Vaksinasi merupakan cara efektif untuk mencegah penyakit hepatitis B. Protein permukaan virus hepatitis B (HBsAg) menjadi penanda utama pada fase infeksi hepatitis B. HBsAg terdiri dari S-HBsAg (S), M-HBsAg (pre-S2 dan S), dan L-HBsAg (preS1, pre-S2, dan S). Selama ini Indonesia masih mengimpor protein HBsAg untuk memenuhi kebutuhan produk vaksin nasional. Sehingga, HBsAg asli isolat Indonesia dengan genotipe B3 subtipe adw perlu diproduksi dengan sistem produksi protein rekombinan. Sebagai salah satu upaya pengembangan, dilakukan penelitian dasar kloning DNA pengkode M-HBsAg isolat Indonesia pada vektor pAO815 dalam E. coli TOP10. DNA sintetik pengkode M-HBsAg dipurifikasi dari plasmid PJ902_VM yang mengandung M-HBsAg. DNA diligasikan dengan pAO815, kemudian ditransformasikan dengan metode heat shock menghasilkan pAOMHBs. Sebanyak 9 koloni diperoleh sebagai pAOMHBs yang tumbuh dalam medium seleksi ampisilin. Karakterisasi pAOMHBs dilakukan melalui tahap PCR colony, analisis migrasi, analisis restriksi, analisis orientasi, dan analisis urutan nukleotida DNA sisipan. Pada penelitian ini berhasil diperoleh klona DNA pengkode M-HBsAg isolat Indonesia bersubgenotipe B3 subtipe adw2 pada pAO815 dalam Escherichia coli dengan karakteristik homolog 100% terhadap rancangan awal

Actions (login required)

View Item