Ketahanan Vegetasi Wilayah Mangrove Suaka Margasatwa Muara Angke, DKI Jakarta terhadap Sampah dari Aliran Sungai

Purwoko, Popy Febrianti and Wulandari, Alifah Ayu and Noriko, Nita and Priambodo, Taufiq Wisnu Ketahanan Vegetasi Wilayah Mangrove Suaka Margasatwa Muara Angke, DKI Jakarta terhadap Sampah dari Aliran Sungai. Seminar Nasional PBI 2016.

[img]
Preview
Text
Ketahanan Vegetasi Wilayah Mangrove Suaka Margasatwa Muara Angke, DKI Jakarta terhadap Sampah dari Aliran Sunga.pdf

Download (644kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Ketahanan Vegetasi Wilayah Mangrove Suaka Margasatwa Muara Angke, DKI Jakarta terhadap Sampah dari Aliran Sunga.pdf

Download (644kB) | Preview

Abstract

Ketidakseimbangan ekosistem yang ada di DKI Jakarta diperparah oleh limpahan hujan yang berasal dari hulu yang juga disertai sampah dan menyebabkan banjir. Sampah yang mengalir bersama dengan limpahan hujan tersebut bukan satu-satunya penyebab banjir yang terjadi di Jakarta. Adanya penurunan permukaan tanah atau land subsidence juga merupakan fenomena yang umum terjadi di daerah pesisir DKI Jakarta dan menyebabkan banjir rob. Untuk dapat mengetahui bagaimana terganggunya suatu ekosistem, dibutuhkan penelitian tentang absensi flora atau fauna yang terdapat di ekosistem tersebut dan bagaimana manfaatnya bagi lingkungan sehingga didapatkan korelasi bagaimana flora atau fauna tersebut mempengaruhi ekosistem. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui vegetasi yang absen dari vegetasi inang yang telah terdata di Suaka Margasatwa Muara Angke sehingga dapat diketahui bagaimana sampah dapat mempengaruhi pertumbuhan vegetasi mangrove tersebut. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini menunjukkan bahwa bakal vegetasi yang absen dari vegetasi inang yang telah terindetifikasi adalah Avicennia sp., Ceriops dan Lumnitzera. Absennya beberapa bakal vegetasi tersebut dapat disebabkan oleh limbah yang mempengaruhi pertumbuhan vegetasi mangrove tersebut dan kurangnya toleransi vegetasi terhadap perbedaan faktor kimia perairan maupun perbedaan substrat. Limbah yang berada di kawasan Suaka Margasatwa Muara Angke umumnya berasal dari limbah domestik, limbah industri dan limbah peternakan yang dapat menurunkan pH dari wilayah perairan tersebut. Meskipun limbah tersebut merupakan limbah bawaan yang sudah tercemar dari hulu hingga hilir (Muara Angke), limbah buangan kapal di sekitar lokasi penelitian juga menyebabkan adanya lapisan tambahan pada vegetasi mangrove tersebut oleh minyak sehingga menghambat proses pertumbuhan dan pengeluaran garam.

Item Type: Article
Subjects: ?? Q1 ??
Depositing User: Mrs Riris Lindiawati
Date Deposited: 16 Mar 2017 05:56
Last Modified: 22 Mar 2017 06:52
URI: http://eprints.uai.ac.id/id/eprint/28

Actions (login required)

View Item View Item