Mewujudkan keluarga samara melalui bimbingan konseling Islam

Akbar, M. Yudi Ali (2022) Mewujudkan keluarga samara melalui bimbingan konseling Islam. Discussion Paper. Program Studi Bimbingan Konseling Islam FPP UAI, Jakarta. (Unpublished)

Text (Article's Content) ILS0165-22_Isi-Artikel.pdf - Draft Version Download (259kB)

Abstract

Pernikahan merupakan salah satu jalan untuk mewujudkan kebahagiaan karena di dalamnya ada sebuah ikatan suci yang tidak bisa dilepaskan dari ketentuan Allah. Dalam Islam pernikahan merupakah hal penting yang harus mendapat perhatian. Karena itu setiap individu yang hendak melakukan pernikahan dan ingin membina rumah tangga, maka ada hal yang perlu di bekali, sehingga pernikahan tersebut dapat menjadikan rumah tangganya harmonis, tentram, saling menyanyangi, saling memahami. Bukan sebaliknya, justru rumah tangganya tidak bahagia, tidak harmonis bahkan timbulnya kekerasan yang berakhir dengan perceraian. Sebagaimana penulis melakukan penelitian, ada beberapa kasus yang menjelaskan masalah di dalam rumah tangga yang mengakibatkan perceraian. Pasangan suami dan istri karena faktor kekerasan dalam rumah tangga yang dialami oleh istri. Pasangan suami dan istri tersebut belum memiliki anak. Selain mendapatkan perlakuan kekerasan dalam rumah tangga oleh suaminya, sang istri juga merasakan tidak adanya kecocokan dengan suaminya dan lain sebagainya. Tulisan ini membahas bagaimana bimbingan konseling pra nikah dapat membantu mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah, wa rohmah sebagai upaya preventif untuk mengatasi peningkatan angka perceraian, hal ini juga dapat memberikan gambaran kepada para calon pasangan suami-istri dalam memahami kehidupan rumah tangga, seperti bagaimana menjadi suami atau istri yang baik, bagaimana cara mengelola konflik keluarga, agar para calon yang akan membina rumah tangga ini sudah mempunyai konsep bagaimana mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah, wa rahmah dikemudian hari.

Actions (login required)

View Item