Sunuantari, Manik (2013) Kelompok informasi masyarakat dalam diseminasi informasi. In: Prosiding Kebudayaan Indonesia - Malaysia XIII. FISIP Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran, Bandung, pp. 96-105. ISBN 978-602-8519-93-9
Image (Cover & Table of Content)
ILS0216-21_Halaman-Awal.pdf - Published Version Download (603kB) |
|
Text (Article's Abstract)
ILS0216-21_Abstrak.pdf - Published Version Download (233kB) |
|
Text (Plagiarism Check)
ILS0216-21_Cek-Turnitin-Abstrak.pdf - Supplemental Material Restricted to Registered users only Download (171kB) |
|
Text (Article's Abstract)
ILS0216-21_Abstrak.docx - Draft Version Restricted to Repository staff only Download (16kB) |
|
Text (Article's Content)
ILS0216-21_Isi-Artikel.pdf - Submitted Version Download (10MB) |
|
Text (Plagiarism Check)
ILS0216-21_Cek-Turnitin.pdf - Supplemental Material Download (2MB) |
|
Archive (Peer Review)
ILS0216-21_Penilaian-Sejawat.pdf - Supplemental Material Download (2MB) |
Abstract
Sebagai salah satu negara berkembang, Indonesia perlu melakukan pembenahan di berbagai sector dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat, tidak hanya ekonomi, tetapi juga di bidang informasi. Dampak globalisasi menyebabkan ketergantungan terhadap akses informasi, melalui informasi tersebut diharapkan masyarakat mampu meningkatkan kesejahteraannya. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemeninfo) sebagai pusat informasi bertugas untuk merumuskan dan melaksanakan kebijakan serta standarisasi di bidang informasi mempunyai peran yang besar dalam diseminasi informasi publik. Salah satu terobosan yang dilakukan Kemeninfo melalui Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik melalukan pembentukan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang berfungsi sebagai mitra pemerintah dalam diseminasi informasi publik di seluruh penjuru kelurahan yang ada di wilayah Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan pemerintah, dalam hal ini Kemeninfo sebagai pengelola kebijakan pemerintah di bidang informasi dengan menitik beratkan pada peran KIM dalam diseminasi informasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori tentang komunikasi pembangunan, agent of change, dan KIM. Sedangkan metode yang digunakan adalah studi kasus, dengan memilih KIM Kelurahan Kraton Kidul sebagai subyek penelitian yang berlokasi di Kota Pekalongan. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam melakukan diseminasi informasi, KIM sebagai ujung tombak di level bawah mampu berfungsi jika melakukan kemitraan dengan berbagai instansi terkait, bergantung ada isu yang sedang trend di masyarakat. Sedangkan Kemeninfo sebagai mitra utama berfungsi untuk memfasilitasi serta melakukan pendampingan dari mulai pembentukan KIM sampai proses diseminasi informasi kepada masyarakat.
Item Type: | Book Section |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | policy; information dissemination; information society |
Subjects: | 000 Computer science, information & general works > 020 Library & information sciences > 025 Operations, Archieves, Information Centers 300 Social sciences > 300 Social sciences, sociology & anthropology > 302 Social Interaction, Interpersonal Relations |
Divisions: | Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Rifda Jilan |
Date Deposited: | 16 Nov 2021 07:59 |
Last Modified: | 02 Feb 2022 11:39 |
URI: | http://eprints.uai.ac.id/id/eprint/1766 |
Actions (login required)
View Item |