Efek pihak ketiga - the third person effect pada penonton adegan kekerasan

Nurhajati, Lestari (2010) Efek pihak ketiga - the third person effect pada penonton adegan kekerasan. Other thesis, Universitas Al Azhar Indonesia.

Text (UAI) - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (0B)

Abstract

The Third Person Effect (TPE) artinya seseorang selalu melihat dirinya sebagai pihak lain, saat mengamati dampak dari terpaan sebuah media massa. Dua hipotesis yang berkaitan erat dengan TPE adalah kegiatan komunikasi lebih mempengaruhi orang lain daripada diri kita sendiri, dan yang kedua efek media pada orang lain akan dijadikan acuan agar mereka tidak mendapatkan efek yang buruk dari media tersebut. Dari berbagai kajian dan penelitian dihasilkan pemahaman bahwa kondisi TPE ini masih sangat kuat mengakar pada hampir setiap khalayak/publik. Di mana menganggap dirinya lebih kebal dari pada orang lain, bahwa yang mungkin terkena dampak media adalah `mereka`(orang ketiga), bukan saya (orang pertama) atau kamu (orang kedua). Kondisi inilah yang kemudian menyebabkan upaya-upaya sensor biasanya coba diterapkan pada penggunaan media massa, baik film, televisi, maupun internet. Dalam beberapa kasus upaya sensorship bisa juga dikenakan pada musik dan buku. Beragam pendekatan penelitian TPE khususnya yang berangkat dari asumsi dan hipotesa TPE secara umum memang masih perlu dilakukan. Hal ini secara tidak langsung untuk membantu memudahkan pengguna media massa itu sendiri agar lebih mudah memiliki kontrol diri terhadap adanya dampak media massa, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Actions (login required)

View Item